Comment


JulyanaGultom
Sebagai seorang wanita, jangan sekali-kali belanja dengan hanya membawa dompet; tapi usahakan dompet dimasukkan ke dalam tas! :D

Kejadiannya kemaren, 16 November 2011...

Setelah 2 malam di Bandung, kami memutuskan balik ke Jakarta hari Rabu pagi.. Jam 08.15, setelah sarapan dan beres-beres, kami pun berangkat menuju Jakarta. Tepat jam 9 mulai masuk tol. Dari awal memang sudah direncanakan akan berhenti di rest area km 97 dengan maksud membeli oleh-oleh.

Dan sampailah di km 97, kami berhenti. Aku turun dengan hanya membawa dompet. Aku dan mbak Rina masuk ke toko yang jual makanan untuk oleh-oleh. Aku pun beli 3 kotak molen sebagai oleh-oleh ke Jakarta. Setelah transaksi pembayaran dilakukan, kami pun pindah ke FO yang letaknya tak jauh dari toko itu. Kami keliling melihat-lihat pakaian. Tak ketinggalan, aku juga melihat-lihat jaket yang ditumpuk di tempat baju yang terbuat dari besi. (kalo sering ke ramay*na/ma*ahari pasti tau deh :D)

Tak sadar, aku meletakkan dompetku di tumpukan jaket itu,  dan mulai membolak-balik jaket. Setelah bosan melihat-lihat, mbak Rina membayar baju yang dibelinya dan kami kembali ke mobil.

Setelah lengkap semua, mobil pun melaju dengan dikendarai Pak Bambang. Sekitar 5 menit kemudian, tiba-tiba aku tersadar, sekembali dari FO tadi aku tidak lagi memegang dompet di tangan. Aku benar-benar kaget dan panik! Mobil sudah melaju sampai di km 94, artinya sudah 3 km jauhnya dari rest area. Dan itu di jalan tol, gak ada yang namanya jalan untuk putar balik.

Kami pun sibuk mencari no telepon di rest area, tapi ternyata ga ada. Ada nomor telepon informasi jalan tol Cipularang; dicoba dihubungi, namun gak bisa.. Kondisinya benar-benar panik. Karena gak ada no telepon yg bisa dihubungi, maka diputuskan mobil dimundurkan sampai rest area. Butuh waktu sekitar 30 menit untuk kembali ke rest area dengan jalan mundur.

Setelah sampai di depan rest area, buru-buru aku turun dari mobil dengan ditemani Pak Bambang. Kami langsung menuju FO, dan menanyakan mbak yang jaga di sana. Dan thanks Lord, ternyata mereka menemukan dompetku dan menyimpannya. Really really thanks them!

Dan aku sangaaaat merasa ga enak sama teman-teman yang ikut rombongan balik ke Jakarta dalam mobil itu.
Waktu setengah jam terasa terbuang karena kelalaianku.. :'(
Belum lagi kalo ada teman yang emang berniat melakukan sesuatu dengan segera sesampainya di Jakarta nanti.. Ga enak banget ngeliat wajahnya. Aku makin ngerasa ga enak.. :'(

Really really sorry.... ^^v

#belajar dari pengalaman#
Labels: | edit post
0 Responses

Post a Comment